-->

Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Followers

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Administrasi Dan Keuangan Serikat Pekerja Fspkep

Sunday, May 19, 2024 | Sunday, May 19, 2024 WIB | 0 Views Last Updated 2024-05-19T12:11:50Z


BUNG ZAINUDIN KETUA BIDANG ORGANISASI DPP FSPKEP

Oleh : Bung Zainudin [ Ketua Bidang Organisasi   Dewan Pimpinan Pusat Fspkep]

      


      Pengertian

Administrasi adalah salah satu bentuk aktivitas yang berhubungan dengan pengaturan kebijakan agar dapat mencapai target maupun tujuan organisasi.


Tujuan utama administrasi adalah untuk memastikan bahwa organisasi dapat berjalan dengan efisien dan efektif dalam mencapai tujuan yang telah ditentukan.


Keuangan Merupakan Ilmu dalam mengelola uang yang mempengaruhi kehidupan setiap organisasi. Serikat Pekerja yang kuat adalah yang memiliki manajemen organisasi bagus dan pendanaan cukup baik untuk melaksanakan program kerja organisasi, antara lain : ketersediaan perlengkapan kantor/kesekretariatan, rapat-rapat, pendidikan dan pelatihan, advokasi, dll.


Stabilitas keungan serikat pekerja tergantung empat faktor :

1.Komposisi pendapatan.

2.Besarnya pengeluaran dibandingkan             dengan pendapatan.

3.Penyusunan skala prioritas kegiatan.

4.Tidak adanya hutang pada setiap periode      tahun/kepengurusan.


Prinsip penting dalam pengelolaan anggaran yang efektif :

1.Setiap perangkat organisasi wajib                   memiliki rekening organisasi.

2.Penyusunan  anggaran  merupakan               bagian proses  perencanaan  serikat               pekerja.

3.Pimpinan serikat pekerja harus                       menyetujui penyusunan anggaran

4.Harus   terdapat   prosedur  tanggung            jawab atas  program yang dijalankan

5.Anggaran  harus  membantu,  dan  bukan      menghambat, tujuan  serikat pekerja.

6.Pengurus bertanggung  jawab                         melaksanakan program serikat pekerja

7.Anggaran mengindikasikan perkiraan          pendapatan/pemasuka  program/layanan/     kegiatan

8.Anggaran  dapat direvisi apabila terjadi       perkembangan tidak terduga

9.Perencanaan anggaran disiapkan                   sebelum awal tahun bareng penyusunan     program kerja.

10.Harus   terdapat   kendali   anggaran,              diarahkan   pada   kesesuaian   atas                pelaksanaan kegiatan.


Keuangan Dalam AD Dan ART SP KEP Dan        FSP KEP

Anggaran Dasar

Pasal 40, Sumber Keuangan

Sumber keuangan organisasi berasal dari :

a.      Uang pangkal;

b.      Uang iuran;

c.       Uang Konsolidasi;

d.      Sumber keuangan lainnya;


Pasal 41, Harta Kekayaan Organisasi

1.Seluruh harta kekayaan yang telah                 terkumpul dan/atau dimiliki oleh dan           atas   nama organisasi disemua tingkatan     adalah  menjadi milik organisasi;

2.Harta kekayaan Organisasi sebagaimana    dimaksud ayat (1) baik atas nama                   organisasi maupun atas nama satu atau       beberapa orang pengurus yang ditunjuk       untuk itu;

3.Harta kekayaan organisasi terdiri dari :

a.Harta bergerak;

b.Harta tidak bergerak;

c.Uang/dana yang ada di rekening Bank           dan/atau Deposito dan uang/dana yang         ada       di kas organisasi.

Pasal 42, Pengelolaan Dan Laporan Keuangan

1.  Keuangan organisasi disemua tingkatan       harus dikelola secara tertib, transparan       dan akuntabel;

2.   Keuangan organisasi disusun dalam              suatu   Rencana Anggaran Pendapatan          dan         Belanja Organisasi (RAPBO)              untuk jangka        waktu 1 (satu) tahun;

3.  Secara berkala setiap tingkatan                       organisasi  wajib membuat dan                       menyampaikan laporan selambat-                 lambatnya setiap 1 (satu) tahun sekali           dengan ketentuan sebagai berikut :

a. Untuk PUK SP KEP disampaikan                       kepada anggotanya;

b  .Untuk DPC FSP KEP disampaikan                   kepada PUK SP KEP diwilayah kerjanya;

c.  Untuk DPD FSP KEP disampaikan                   kepada DPC dan PUK SP KEP                             diwilayah  kerjanya;

d.  Untuk DPP FSP KEP disampaikan                   kepada DPD, DPC dan PUK SP KEP;

e. Penyampaian laporan keuangan                    dimaksud, dapat melalui surat                        elektronik atau via post;

f.  Setiap penyampaian laporan dari                   masing-masing tingkatan ditembuskan         ke Perangkat diatasnya sampai dengan         DPP FSP KEP.

Pasal 43, Pengawasan Dan Pemeriksaan Keuangan

1. DPP FSP KEP dapat membentuk Badan Pemeriksa Keuangan Organisasi (BPKO) untuk melakukan pengawasan dan pemeriksaan keuangan organisasi;

2. Apabila diperlukan, untuk melakukan  pemeriksaan keuangan organisasi, DPP  FSP KEP dapat menggunakan jasa Akuntan Publik;

3. Ketentuan lebih lanjut mengenai Badan Pemeriksa Keuangan organisasi akan diatur dan ditetapkan dalam Peraturan Organisasi.

(PO Nomor : Kep.11/DPP/FSP-KEP/III/2022 tentang Badan Pemeriksa Keuangan Organisasi).

 

 Anggaran Rumah Tangga

Pasal 28, Uang Pangkal, Iuran Dan Uang Konsolidasi

1. Uang pangkal yaitu uang pendaftaran anggota ditetapkan sebesar 2% (Dua Persen) dari Upah yang diterima;

2.  Uang iuran yaitu iuran wajib bagi setiap anggota ditetapkan sebesar 1% (Satu Persen) dari UMP/UMK yang berjalan setiap bulannya;

3. Uang Iuran sebagaimana ayat (2)      dibayarkan secara tertib setiap bulan melalui pemotongan dari upah (Check off System) oleh perusahaan masing-masing tempat bekerja dengan hak masing- masing perangkat ditentukan sebagai berikut:

a.   PUK SP KEP Sebesar 50% (lima puluh            persen);

b.   DPC FSP KEP sebesar 30% (tiga puluh             persen);

c.    DPD FSP KEP sebesar 10% (sepuluh               persen);

d.   DPP FSP KEP sebesar 10% (sepuluh                persen);

4.  Uang Konsolidasi yaitu:

a.  Uang kontribusi yang berasal dari                 wakil FSP KEP yang                                             ditempatkan/menduduki jabatan pada          lembaga ketenagakerjaan antara lain            Hakim Ad Hoc, DJSN, Dewan Pengawas        BPJS Kesehatan/ketenagakerjaan,                    Direksi BPJS, Anggota legislatif,                        Eksekutif dan lain sebagainya;

b.    Uang yang dikutip oleh organisasi dari         pekerja yang mendapatkan pembelaan         sebesar 5% (lima persen) dari nilai                 hasil    perjuangan.


Pasal 29, Sumber Keuangan Lainnya

Sumber keuangan lainnya diperoleh dari:

1. Dana Perjuangan atau Solidaritas yang  ditetapkan sesuai kebutuhan dan kondisi masing-masing ingkat organisasi;

2. Bantuan-bantuan yang sah dan tidak     mengikat;

3. Usaha-usaha lainnya yang tidak        bertentangan dengan ketentuan hukum yang berlaku.


Pasal 30, Alokasi Dan Pendistribusian Keuangan Organisasi

1. Uang Pangkal dipergunakan untuk      kepentingan perangkat organisasi yang    menerima anggota dan/atau membentuk  unit kerja termasuk untuk pembuatan      KTA;

2. Uang Iuran anggota, alokasi dan       pendistribusiannya diatur sebagai berikut:

a.   50 % (lima Puluh Persen) digunakan    PUK SP KEP;

b. 30 % (tiga Puluh Persen)              disetor/ditransfer ke DPC FSP KEP;

c.    10% (sepuluh persen)                                   disetor/diransfer ke DPD FSP KEP;

d.  10% (sepuluh persen) disetor/ditransfer ke DPP FSP KEP;

3. Uang Konsolidasi didistribusikan atau disetorkan ke perangkat organisasi yang memberikan rekomendasi atau pembelaan;

4. Untuk sumber keuangan lainnya        dialokasikan sesuai dengan kebutuhan masing-masing Tingkat organisasi;

5. Setiap perangkat organisasi yang      menerima pendistribusian keuangan organisasi wajib memberikan tanda bukti penerimaan yang sah;

6. Iuran Afiliasi Nasional dan Internasional seluruhnya dibebankan kepada DPP FSP KEP.

 

Pasal 31, Penggunaan Keuangan Organisasi

1. Penggunaan keuangan organisasi        berpedoman pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Organisasi sesuai dengan tingkatannya;

2. Penggunaan keuangan organisasi yang    telah ditetapkan dalam APBO dibuatkan pembukuan administrasi keuangan memuat hal-hal sebagai berikut :

a.  Rekening Koran (“Cash flow”) memuat laporan harian tentang penerimaan, pengeluaran dan saldo keadaan keuangan organisasi setiap hari;

b. Dari Rekening Koran dibuat/disusun neraca penerimaan dan pengeluaran (Kredit dan Debit) keadaan keuangan organisasi dengan periode sebulanan, tiga bulanan dan setahun sekali;

c. Setiap pengeluaran maupun        penerimaan dalam laporan keuangan harian (Rekening Koran) dilengkapi dengan bukti;

d. Sebelum menyampaikan RAPBO tahun    anggaran berikutnya, terlebih dahulu   dibuat laporan keuangan tahun               berjalan;

3. Laporan keuangan organisasi disampaikan secara tertulis kepada perangkat dibawahnya dengan tembusan perangkat diatasnya.


      Pengawas Keuangan Organisasi

Dalam Pasal 10 PO Nomor : Kep.11/DPP/FSP-KEP/III/2022 tentang Badan Pemeriksa Keuangan Organisasi, mengatur :

1. Dalam melakukan pengawasan dan      pemeriksaan keuangan, DPP FSP KEP Bersama BPKO dapat membentuk Pengawas Keuangan Organisasi (PKO) pada perangkat di bawahnya dan ditetapkan melalui Surat Keputusan DPP FSP KEP;

2.     Syarat menjadi anggota PKO yaitu :

a.Bertakwa kepada Tuhan YME

b.Anggota FSP KEP

c.Patuh dan taat kepada AD Dan ART SP   KEP  Dan FSP KEP dan PO FSP KEP

d.Mempunyai kompetensi tentang                 keuangan

e.Mempunya kredibilitas, kapabilitas dan     integritas.

f.Tidak sedang menjadi pengurus pada    perangkat organisasi sesuai dengan tingkatannya

3.PKO berjumlah 3 (tiga) orang dengan salah satunya sebagai Koordinator dan apabila hanya 1 (satu) orang maka tidak diperlukan Koordinator

4.Masa bakti PKO sesuai dengan masa bakti kepengurusan DPP FSP KEP

5.Segala biaya yang timbul dalam menjaankan tugas dan fungsi PKO menjadi tanggungjawab perangkat sesuai tingkatannya.

6.PKO menyampaikan laporan dan          pertanggungjawabannya kepada DPP FSP KEP melalui BPKO ditembuskan ke perangkat organisasi yang bersangutan.

 

Penyusunan RAPBO Dan Laporan Keuangan

Langkah-langkah penyusunan RAPBO

1. Buat daftar tujuan dan kegiatan besar          yang  dirancang untuk mencapai tujuan       serikat pekerja

2. Gabungkan anggaran untuk seluruh              kegiatan  dan rangkum dalam satu                format.

3. Susun skala prioritas kegiatan.

4. Perkirakan waktu yang diperlukan                 untuk       setiap kegiatan.

5.  Tentukan jumlah biaya administratif.

6. Perkirakan pemasukan langsung untuk        setiap kegiatan, termasuk biaya yang            dikenakan (jika ada), kontribusi dalam          bentuk barang, donasi tunai, hibah,dll.


 



https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEgLy98L8h6k2726_W-0KQ7vzZLJDi54Lr4v6YQnKPkUcxH1kfL58dgU_Kwi3bj9XfJsKKnbi-7qd1aWcpdp4zXPgrU3pqJSAbsghU94Gz3ddGysf3slVI0AeGfhViR1coxy9magzbYQj-rGG18cFuhLEDX9gO07huoO4ciN7i5Uq91nlD-Zb0AzO2pKDl3f=s1600

TUJUH RESOLUSI FSPKEP

https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEiAotCy84LnF-JmXa6GJ4nCOp-mTtZCzZ0Q5RCUQ61n8nj2riitpaw6HAF5FSQPtlVaZCLoraW5dCDTBFhW3h3pxTrk9NcZuJGSw7RfbcUNKOah7PywspeKsjX2CPvT--twW9xCkiMeQ7pQPf5Qzy2jmAQc7tBqJ0IoCloYBnZy3sQnE3ooBO0mSKtyhOAN=s1600

FSPKEP

https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEiBbT2cQzMsZB7tbMQsA2ZTdl7Vj31dPkc19mMKrr8psgrdRjyjvv2CrNaAQlEQIctPMUk4-qXTciJbdV9ewP9mJUgyB5gQ0Jt3mblOKDHqa9aNmTBY2viqDbE1FrGMzvdJrNK3thc9J3B4S_1YEYSPXaOcxke2dpTkADPXqTmeTfFDW3LnGPDP9MZh8hJL=s1600

Fspkep

https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEgy8fwpSyBKSpaOESkMat3_ufmunemCu0R7-CqytMLebwUw2dasptxdG8Dr3HWYZ9U096dOd3YYQESfmMcDjm1rHkTgRfuOxkY89L8t1DeBRxvmctm3_hG_9eJL5kR3iryf38oh0zZdezCg8TVZq4oVboOurs6wOKS8qbv2v0aeQKhfXP8FPY8glkGeogzI=s640

Aksi Awal Putusan MK

https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEhnCp54vNlkHJNzb5Ii2eqmlD5ODAST6wmEY9OAnetf5z7bGM39BzLV_uT6ZiemX5Lx6TTzdFf3gAp0cRv5o0aQ8C5YWEcdnO7GYN9-K27-RGonfptGD7W9cP26PbhQBlB9S-thXf8p-vUOqwoUKbjSsyHewkMsooeQkchqmafbhpGTXUUh34QB5_CEOrAL=s1600

Selamat Harlah FSP-KEP