RAPAT PRESIDIUM ALIANSI BURUH JAWA TENGAH |
Semarang | Mediafspkep. Persoalan utama negara dalam penyikapan terhadap rakyatnya adalah dalam menjalankan amanat untuk memajukan kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa. Cara pandang kapitalistik telah merangsek ke dalam hampir setiap sendi kehidupan bahkan dalam tata kelola ekonomi, politik sedemikian hingga kondisi sosial pun ditentukan dengan cara pandang kapitalistik pula.
Mengembalikan dan menguatkan kembali nilai-nilai Pancasila, UUD 1945 dan Bhinneka Tunggal Ika dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia adalah pilihan niscaya bagi rakyat pekerja. Rakyat pekerja yang memiliki landasan berpikir kritis, logis, etis dan estetis memberikan penyikapan dengan membuat persatuan gerakan buruh dalam aliansi yang bersifat strategis dan taktis. Aliansi Buruh Jawa Tengah (ABJaT) dalam perjuangannya memiliki prinsip, pandangan dan metode dengan mendesakkan konsep, diplomasi dan aksi serta politik sebagaimana pembahasan dalam rapat presidium, Rabu 14 Agustus 2024.
ABJaT Presidium Kota Semarang terus turut bergerak memperjuangkan nasib buruh di Provinsi Jawa Tengah khususnya Kota Semarang. Aliansi buruh ini menentang keras adanya pemiskinan, penindasan, perbudakan dan penjajahan.
BUNG ZAINUDIN SALAH SATU PRESIDIUM ABJaT |
Kepada Media FSPKEP Indonesia, Zainudin selaku Koordinator Utama ABJaT menegaskan: "Tidak ada pembangunan kecuali untuk memajukan kesejahteraan umum, tidak ada politik kecuali untuk mencerdaskan kehidupan bangsa, karena tidak ada orang miskin kecuali yang dimiskinkan. Carut marutnya perpolitikan di Indonesia saat ini tidak boleh melemahkan semangat buruh untuk berjuang”.
“ABJaT terus melakukan konsolidasi dan rapat-rapat, hari ini kami telah bersepakat untuk menyusun konsep dan menentukan strategi perjuangan upah Tahun 2025 serta menetapkan road map perjuangan buruh dalam kurun waktu 5 (lima) tahun kedepan. Tim khusus kami bentuk untuk langsung bekerja sesuai perencanaan”, ujar Luqmanul Hakim Pimpinan salah satu elemen yang bergabung Aliansi.
Sementara itu Prabowo Luh Santoso senior pergerakan buruh di Jawa Tengah yang juga hadir dalam rapat tersebut menyampaikan apresiasi terhadap buruh yang mau terus berjuang.
“Saya turut senang masih ada kelompok buruh yang masih mau berjuang. Apresiasi untuk mereka yang sadar akan tanggung jawab sejarah, tindakan dan memandang masa depan, dan memang pilihan persatuan gerakan buruh menjadi niscaya. Kapitalisme itu selalu berlindung pada Undang-undang, jika buruh tidak bergerak maka akan selamanya menjadi korban”, ungkapnya.
LOGO ALIANSI BURUH JAWA TENGAH |
ABJaT sebagai Aliansi baru di Provinsi Jawa Tengah memiliki pokok-pokok perjuangan:
1. Menangkan Pancasila, Sejahterakan Rakyat Pekerja
2. Melawan kebijakan politik anti kesejahteraan buruh
3. Persatuan gerakan Rakyat Pekerja
4. Menegakkan harkat dan martabat rakyat pekerja, melawan kelaliman dan kezaliman
Aliansi ini menjadi harapan besar bagi buruh di Kota Semarang dan Jawa Tengah. [ win ]