Jakarta, Fspkep.id | Bertempat di Kantor Berita ANTARA (Kantor Berita tertua di Indonesia sekaligus Kantor Berita yang menyebarluaskan Proklamasi Indonesia) , pada hari ini , Senin 28 Juli 2025 dilaksanakan DIALOG PUBLIK NASIONAL tentang REFORMASI JAMINAN KESEHATAN NASIONAL MENUJU INDONESIA EMAS 2025 .
DIALOG PUBLIK NASIONAL ini menghadirkan Tokoh2 Nasional seperti :
1. Prof DR Ascobat Gani (Akademisi) dari UI (Universitas Indonesia).
2. Ahmad Anshori SH. M Hum (Pakar Jaminan Sosial).
3. Bung Said Iqbal SE ME (Presiden KSPI sekaligus Presiden PARTAI BURUH).
4. Bung Indra Munazwar (Koordinator BPJS WATCH).
Sesaat sebelum DIALOG PUBLIK NASIONAL dilaksanakan, Presiden KSPI sekaligus Presiden PARTAI BURUH Bung Said Iqbal dalam Konferensi Pers nya menyampaikan secara tegas , terang benderang dan lugas MENOLAK KRIS dan MENOLAK KENAIKAN IURAN JAMINAN KESEHATAN (BPJS).
Karena seharusnya BPJS Kesehatan harus fokus meningkatkan dan memaksimalkan pelayanan di lapangan di seluruh RS di Indonesia . Saat DIALOG PUBLIK NASIONAL dibuka, Ahmad Anshori SH MH dalam kapasitasnya sebagai Pakar Jaminan Sosial menegaskan pentingnya BPJS KESEHATAN kembali kepada amanat dan cita2 Proklamasi untuk kesejahteraan seluruh Rakyat Indonesia .Bahwa angka 7,83 juta Rakyat Indonesia sebagai penerima PBI bukanlah angka yang membanggakan, tetapi angka yang justru menyedihkan.
Sebab ini merupakan angka ketidakberhasilan Pemerintah RI dalam mengentaskan kemiskinan. Prof DR Ascobat Gani (akademisi dari UI) pun menambahkan bahwa jika tujuan Reformasi Kesehatan Nasional adalah demi menuju Indonesia Emas di tahun 2025 , maka BPJS KESEHATAN seharusnya tidak hanya bertugas untuk pelayanan kesehatan, tetapi harus membuat program untuk PENCEGAHAN PENYAKIT DI INDONESIA terutama untuk Kaum Buruh di Indonesia demi menaikkan angka produktifitas Kaum Buruh.
Pemerintah RI harus mampu melakukan terobosan, ibarat “TIDAK AKAN PERNAH KITA MAKAN TELUR DADAR JIKA KITA TIDAK BERANI MEMECAHKAN TELURNYA”Bung Indra Munazwar (Koordinator BPJS WATC) pun berpendapat kondisi BPJS KESEHATAN pada saat ini sudah tidak sesuai dengan cita2 didirikannya BPJS KESEHATAN melalui KAJS pada saat di masa lalu.
Sejak awal sampai dengan selesai DIALOG PUBLIK NASIONAL ini diselenggarakan, Moderator acara dipandu oleh Dr. Wahyudi Wibowo (Pengamat Jaminan Kesehatan Nasional). [Red]
Leave a Reply