Jakarta, Fspkep.id I Ketua Umum Federasi Serikat Pekerja Kimia, Energi, dan Pertambangan (FSPKEP), Sunandar, mengajak seluruh anggota FSPKEP di seluruh Indonesia untuk siap menghadapi berbagai tantangan baru dalam dunia ketenagakerjaan. Menurutnya, perubahan cepat akibat perkembangan teknologi, munculnya gig economy, otomatisasi, dan peningkatan jumlah pekerja kontrak menuntut serikat pekerja untuk beradaptasi dengan strategi yang lebih modern dan efektif.
“Serikat pekerja harus menjadi pelopor dalam memahami perubahan ini, bukan sekadar penonton. Kita harus mampu melindungi dan memperjuangkan hak-hak pekerja dalam bentuk hubungan kerja baru yang muncul di era digital,” ujar Sunandar.
Lebih lanjut, Sunandar menekankan pentingnya pemanfaatan media sosial dan teknologi digital sebagai sarana komunikasi, kampanye, serta rekrutmen anggota baru. Dengan pendekatan digital, FSPKEP dapat menjangkau lebih banyak pekerja muda dan meningkatkan partisipasi aktif dalam gerakan serikat pekerja.
“Kita harus hadir di ruang-ruang digital tempat para pekerja berinteraksi. Dengan begitu, semangat solidaritas bisa tumbuh di semua lini,” tambahnya.
Melalui langkah ini, FSPKEP berkomitmen untuk terus memperkuat posisi pekerja di tengah dinamika industri yang kian kompleks, sekaligus memastikan nilai-nilai keadilan sosial dan kesejahteraan tetap menjadi prioritas utama.
Tentang FSPKEP
Federasi Serikat Pekerja Kimia, Energi, dan Pertambangan (FSPKEP) merupakan organisasi buruh nasional yang memperjuangkan hak-hak dan kesejahteraan pekerja di sektor kimia, energi, dan pertambangan. FSPKEP aktif dalam advokasi kebijakan ketenagakerjaan, peningkatan kapasitas anggota, serta penguatan solidaritas antarpekerja di seluruh Indonesia.
[Redaksi | Fspkep.id]






















Leave a Reply