FSP KEP Mengikuti Regional Pulp and Paper Trade Union Network Meeting

Jakarta, Fspkep.id | Pada tanggal 4 sampai dengan 7 Agustus 2025 dilaksanan pertemuan Indusrri All jaringan serikat di sektor pulp dan kertas atau Regional Pulp and Paper Trade Union Network Meeting di Hotel Kelapa Gading, Jakarta.

Serikat pekerja Indonesia yang hadir FSP KEP KSPI, FSP2KI, CEMWU, SPN, dan FSPMI dan peserta dari negara-negara lain seperti: Australiq, Amerika Serikat, Malaysia, Thailand, New Zeland, Belgia, Uruguay, Swedia, Philpina, Belgia dan Vietnam, selama rapat nasional, membentuk kelompok kerja nasional untuk sektor ini, menciptakan sebuah forum vital untuk berbagi ide dan mengkoordinasikan aksi solidaritas.

IndustriAll Rapat Nasional bentuk kelompok kerja untuk Menciptakan Forum Vital untuk Mengkoordinasikan aksi solidaritas

Serikat Pekerja IndustriAll yang hadir mengangkat isu-isu kunci yang mempengaruhi pekerja, termasuk Dampak berkelanjutan dari Omnibus Law, Pekerjaan genting, digitalisasi, Kenaikan harga bahan bakar dan Sistem pensiun.

Direktur IndustriALL untuk industri kimia, farmasi, pulp dan kertas, dan industri karet, Tom Grinter memuji gerakan tenaga kerja Indonesia, menyebut perjuangan ini sebagai inspirasi bagi serikat pekerja di seluruh dunia.

“Saya menyambut baik pembentukan kelompok kerja baru dan mendorong inisiatif lebih lanjut untuk mengatasi tantangan nasional khususnya di sektor Kertas.” Ucap Tom Grinter.Pada tanggal 5 Agustus, serikat internasional dan Serikat Pekerja Indonesia mengunjungi Fajar Paper dan Pindo Deli dengan dukungan CEMWU, FSP2KI, dan kedua perusahaan manajemen.

Peserta IndustriALL Meeting Sektor Pulp dan Kertas melakukan Diskusi

40 anggota serikat pekerja Pulp dan Kertas internasional dan nasional tersebut dari afiliasi IndustriALL Indonesia sebagai bagian dari jaringan serikat pekerja kimia dan farmasi Indonesia. Serikat pekerja tersebut sepakat untuk membentuk kelompok kerja, terutama untuk serikat pekerja di sektor kimia dan farmasi, dengan FARKES sebagai organisasi pimpinan yaitu Evi Krisnawati.

“Kami akan menjadikan ini platform yang produktif dan efektif untuk mendapatkan lebih banyak pengetahuan dan berbagi isu serta ide sektoral. Penting bagi peserta untuk menjunjung tinggi aturan emas IndustriALL, yaitu menghindari pengorganisasian pekerja yang sudah terorganisir. Jika tidak, serikat pekerja tidak akan meningkatkan keanggotaan dan kepadatan serikat pekerja.” Tegas Evi.

Perwakilan FSP KEP yaitu Darna, Agus Tri Winarno, Iwan KUSWANDI dari PUK SP KEP PT. Aspex Kumbong Bogor, Dian Purana Purwita, Amin Iskandar PUK SP KEP PT. Parisindo Pratam Bogor dan Ahmad Iswadi, Fachri Adityawan dari PUK PT. Intan Usrik Surabaya.

Seluruh Peserta dari Berbagai Negara Berfoto Bersama di acara IndustriALL Meeting Sektor Pulp dan Kertas

Sekretaris Regional IndustriALL Asia Tenggara, Ramon Certeza, mengatakan bahwa mengingat perubahan global di sektor kimia dan farmasi, ia berharap serikat pekerja Indonesia dapat memanfaatkan kesempatan untuk memperluas keanggotaan dan memajukan hak-hak pekerja.

Peserta aktif membahas isu-isu yang berkaitan dengan perusahaan multinasional di sektor-sektor tersebut, termasuk perundingan bersama selama akuisisi dan merger perusahaan, pesangon, alih daya, dan usia pensiun. Para peserta mengapresiasi pembentukan serikat pekerja kerah putih di BASF Indonesia dengan seorang perempuan yang tangguh sebagai pemimpin serikat pekerja lokal. [Red]

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *